REENA SIDEK

Isnin, Mac 14, 2011

001 ; SEMUSIM RINDU

Tajuk : Semusim Rindu
Karya: Aleeya Aneesa
Terbitan : Alaf 21
Dimiliki Pada : 07/03/2009


Sinopsis;

Di sebalik senyumannya... ada tangisan yang panjang. Keperitan hidup menjadi anak buangan membuatkan Hajar Adira begitu berhati-hati. 15 tahun dia cuba membalut luka tetapi sehingga kini luka itu masih berdarah. Selagi parut itu masih ada, kemaafan untuk mereka mungkin tiada. Dulu Hajar pernah mengemis kasih sayang saudara sendiri, kini kasih itu tidak diperlukan lagi. Cukuplah jiwanya menderita dan zahirnya
terseksa...Benarlah... perasaan itu sememangnya sesuatu yang hidup. Hari ini tiada tapi esok mungkin ada. Hari ini ada, mungkin esok tiada. Tapi Hajar tahu perasaannya pada Ikhman tidak akan sirna sampai bila-bila. Bukan senang untuk dia jatuh cinta! Bila sekali perasaan itu bertapak, tiada apa yang mampu menghilangkan rasa cinta walaupun perasaan dendam pernah berapi di dadanya. Sesungguhnya kemaafan adalah dendam yang terindah...Sungguh... Hajar rindu pada Ikhman. Tapi dia terlalu takut dilukai hingga tanpa sedar dia sebenarnya melukai hati dan perasaannya sendiri. Mungkin ini suratan yang tertulis dalam lipatan hidupnya. Di saat dia baru belajar bertatih untuk menerima dan memberi Ikhman kasih sayang yang tidak berbelah bahagi, dia dibiarkan terkapai-kapai seorang diri. Dan... yang paling perit dia dituduh menduakan suami sendiri! Inikah balasan ALLAH pada dirinya yang ingkar? Akhirnya... kata putus harus diambil. Biarpun kasihnya digantung tidak bertali, status sebagai isteri tidak akan sesekali dicemari. Jika perpisahan menjanjikan penyatuan dua hati, dia rela berlari dan terus berlari demi mencari kebahagiaan sendiri. Yang pasti dia tidak mahu menjadi seperti bunga, dihirup madunya kemudian ditinggalkan begitu saja. Apakah Ikhman tahu maksudnya?

Tiada ulasan:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
BaRaNgSiApA YaNg MeNgInGiNkAn PeRlInDuNgAn, MaKa ALLAH CuKuP bAgInYa
BaRaNgSiApA YaNg MeNgInGiNkAn TeLaDaN, MaKa RASULULLAH CuKuP bAgInYa
BaRaNgSiApA YaNg MeNgInGiNkAn PeDoMaN, MaKa AL-QURAN CuKuP bAgInYa
BaRaNgSiApA YaNg MeNgInGiNkAn PeRiNgAtAn, MaKa KEMATIAN CuKuP bAgInYa
DaN bArAnGsIaPa TiDaK cUkUp DeNgAN sEmUa, MaKa NERAKA CuKuP bAgInYa